Tuhan adalah Gembalaku V
Mazmur 23;4 Tuhan adalah Gembalaku bagian V – Aku Tidak Takut
Yesus pernah berkata “Masuklah melalui pintu yang sesak itu, karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan banyak orang yang masuk melaluinya; karena sesaklah pintu dan sempitlah jalan yang menuju kepada kehidupan, dan sedikit orang yang mendapatinya” (Mat.7:13-14). Demikianlah perjalanan hidup orang Kristen digambarkan penuh dengan kesulitan dan tantangan. Iya, perjalanan kita di dunia bagaikan musafir yang melewati jalan berkelok-kelok, bahaya dan kegelapan. Namun, kita tidak perlu takut sebab penyertaan Sang Gembala cukup bagi kita.
Pemazmur menggambarkan bagaimana Sang Gembala menyertainya melewati lembah kelam. Mendengar kata “lembah kelam” saja rasanya sudah menakutkan. Tempat yang gelap gulita, penuh bahaya, ancaman hewan buas atau penjahat yang berniat mencelakakan. Namun pemazmur dengan yakin mengatakan “aku tidak takut, sebab Engkau besertaku.” Inilah sebuah keyakinan dan pengakuan orang beriman yang memiliki rasa aman sekalipun di dalam bayang-bayang maut, karena ia memiliki kepastian keselamatan di dalam Tuhan Yesus.
TUHAN adalah gembala yang baik. Dengan gada-Nya, Ia melindungi kepunyaan-Nya dari serangan lawan. Dengan tongkat-Nya, Ia menuntun kawanan domba, memberi petunjuk kapan harus berhenti atau berjalan, menunjukkan jalan yang benar dan memperingatkan domba yang mau menjauhkan diri agar tidak tersesat. Bimbingan Sang Gembala itulah yang menjadi penghiburan, penguatan, pengharapan dan kesukaan bagi domba-domba-Nya. Itulah sebabnya pemazmur dengan yakin berkata “Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya sebab Engkau besertaku. Gada-Mu dan tongkat-Mu itulah yang menghibur aku.”
Kita tidak perlu takut sebab Tuhan, Sang Gembala selalu beserta. Ia mendampingi, memelihara, melindungi dan berjanji menyertai kita sampai pada kesudahan zaman.
“Tetapi sekarang, beginilah firman Tuhan yang menciptakan engkau, hai Yakub, yang membentuk engkau hai Israel: janganlah takut, sebab Aku telah menebus engkau, Aku telah memanggil engkau dengan namamu. Engkau ini kepunyaan-Ku. Apabila engkau menyeberang melalui air, Aku akan menyertai engkau, atau melalui sungai-sungai, engkau tidak akan dihanyutkan; apabila engkau berjalan melalui api, engkau tidak akan dihanguskan dan nyala api tidak akan membakar engkau. Sebab Akulah TUHAN Allahmu, yang Mahakudus, Allah Israel Juruselamatmu.” Yesaya 43:1-3
Puji Tuhan untuk jaminan penyertaan-Nya yang memberikan rasa aman di dalam setiap musim perjalanan hidup kita. Mari kita terus meminta hikmat dan tuntunan Tuhan, Sang Gembala di dalam hidup kita.
Ev. Ruth Liang